Sabtu, 5 Disember 2015

Trauma Berat, Mantan Tentara Israel Ini Mengaku Dihantui Warga Palestina yang Dibunuhnya



Sebuah video berdurasi 6:10 menit menghebohkan dunia maya. Pasalnya, video tersebut memperlihatkan seorang mantan tentara Israel yang mengalami gangguan kejiwaan lantaran kerap dihantui oleh salah satu orang palestina yang dibunuhnya.

Dalam video tersebut, mantan pasukan zionis bernama Izo Gal Razon itu melayangkan protes keras dalam sebuah komite parlemen Israel karena pemerintah Israel tak kunjung memberikan terapi pengobatan atas trauma parah yang dialaminya.

"Aku membunuh untuk Anda, dengan tangan ini! Anda mengatakan, 'Teroris dengan darah di tangan mereka? "Aku membunuh lebih dari 40 orang untuk Anda! Aku dibunuh!" kata pemuda itu di hadapan anggota parlemen di Knesset, 11 November lalu.

Razon tidak mengungkapkan penyesalan sedikitpun atas pembunuhan itu, ia hanya mengeluh akan belum adanya pengobatan atas dampak kejiawaan yang dialaminya pasca pembantaian yang ia lakukan untuk melayani pemerintah Israel.

"Tidak ada yang memberi saya terapi, dan saya mengeluh! Aku kencing di malam hari sejak mengalami trauma. Dia datang kepadaku dan berkata: 'Mengapa Anda membunuh saya? Mengapa Anda membunuh saya?" ungkapnya.

Razon mengatakan dia terluka saat menjadi anggota dari batalyon 51 tentara Israel dalam Brigade Golani ketika ia mengambil bagian dalam Operasi Clear as Wine (sebuah serangan terhadap warga Palestina di Jalur Gaza tengah pada tanggal 20 Desember tahun 2007).

Ido Gal Razon adalah bukti hidup bahwa Zionisme tidak hanya menghancurkan Palestina, tetapi juga orang-orang yang seharusnya dibantunya.

Ally | Jurnalislam | Electronic Intifadha